Kelinci Tidak Bisa Muntah, Inilah 16 Fakta Unik Kelinci

sumber : pixabay.com

Kelinci Tidak Bisa Muntah, Inilah 16 Fakta Unik Kelinci

Kelinci termasuk hewan yang memiliki wajah  lucu dan imut. Makanan nya adalah wortel seperti yang digambarkan orang-orang.

Kelinci dapat menggali terowongan, serta dapat tumbuh sampai berat maksimalnya mencapai 10 kg. Selain itu kelinci juga termasuk salah satu hewan yang sering dipelihara sebagai peliharaan di rumah.

 

Fakta Unik Tentang Kelinci

Bagi kalian penyuka kelinci atau bagi yang ingin memelihara kelinci, ada baiknya untuk tahu lebih banyak mengenai hewan imut ini, nah di bawah ini adalah beberapa fakta unik kelinci dan informasi
tentang kelinci yang patut diketahui.

 

1. Kelinci dapat hidup sampai 12 tahun

sumber : pixabay.com

Kelinci kebanyakan dapat bertahan hidup dengan umur lima tahun. Akan tetapi sebenarnya mereka bisa bertahan hidup sampai maksimal usia 12 tahun.

Beberapa jenis kelinci yang memiliki ukuran kecil biasanya akan hidup lebih lama dibandingkan kelinci yang berukuran lebih besar.

 

Umur yang pendek sering kali dikarenakan kurangnya pengetahuan dan pemahaman mengenai kebutuhan kelinci dan juga anggapan bahwa kelinci adalah hewan peliharaan untuk anak-anak.

 

Banyak kelinci yang dirawat dan dipelihara dengan baik dapat hidup sampai 10 tahun, dan akan membuat kelinci menjadi hewan peliharaan dengan jangka waktu yang lama.

 

2. Beberapa kelinci dapat tumbuh besar

Kelinci identik dengan bentuk yang lucu, imut dan mungil. Tetapi beberapa spesies, seperti kelinci raksasa Flemish, tubuhnya dapat tumbuh menjadi lebih besar.

 

Jenis kelinci ini adalah yang terbesar di dunia, panjang tubuhnya dapat mencapai 75 cm serta beratnya bisa mencapai 11 kg.

 

Walaupun bertubuh besar tetapi jenis kelinci ini tidak agresif ya, sehingga dapat dipelihara seperti hewan peliharaan dan juga populer bagi kalangan pecinta kelinci.

 

3. Kelinci memerlukan teman

sumber : pixabay.com

Kelinci umumnya hidup berkelompok, sehingga sangat mudah untuk bersosialisasi, jadi jika kita memelihara kelinci sebaiknya lebih dari satu sehingga dapat meningkatkan kualitas hidup kelinci itu sendiri.

 

Jadi sebaiknya dianjurkan untuk memelihara sepasang kelinci, supaya kelinci tidak kesepian. Kalau mempunyai ruang yang cukup, kelinci juga bisa dipelihara dalam kelompok yang lebih besar. 

 

4. Kelinci bisa berkembang biak dengan cepat

Seekor kelinci betina akan siap untuk mulai berkembang biak pada umur 3 sampai 8 bulan. Saat kelinci mencapai usia tersebut, kelinci bisa produktif selama kurang lebih delapan bulan dalam satu tahun sampai sisa umur mereka. Sistem reproduksi kelinci betina tidak mengikuti siklus; akan tetapi, ovulasi dipicu oleh hubungan seksual. Sesudah masa kehamilan 30 hari, kelinci betina akan melahirkan antara empat sampai 12 anak kelinci.

 

5. Kelinci memakan kotorannya sendiri

Sebagai bagian dari makanan alami, kelinci akan memakan jenis tertentu dari kotorannya sendiri yang disebut dengan caecotrophs.

 

Kotoran kelinci jenis ini kaya akan protein serta vitamin B, dan kelinci akan memakannya untuk kebutuhan nutrisinya. Ciri dari caecotrophs yakni jauh lebih mengkilat serta lebih berbau dibandingkan kotoran kelinci biasa bahkan sang pemilik akan jarang melihatnya sebab kelinci akan segera memakannya. Kalau banyak caecotrophs di dalam kandang ada kemungkinan kelinci sedang mengalami masalah makan.

 

6. Gigi kelinci akan tumbuh terus menerus

Fakta unik kelinci selanjutnya yaitu gigi kelinci yang terus tumbuh sepanjang hidupnya, jadi sangat penting untuk memberikan makanan rumput yang banyak sehingga dapat membantu mengikis ukuran gigi ke normal.

 

Gerakan mengunyah rumput ditambah kandungan silika yang terdapat pada rumput akan secara alami membuat gigi tidak terlalu bertumbuh panjang. Kelinci yang tidak tercukupi kebutuhan makanan rumput akan gampang mengalami msalah gigi yang menjadi salah satu penyakit yang umum pada kelinci. Gigi kelinci yang tumbuh terlalu panjang bisa melukai mulut serta lidah dan membatasi kemampuan makan kelinci.

 

7. Wortel bukan makanan pokok kelinci

Ternyata wortel bukanlah makanan alami dari kelinci yang sering kita bayangkan. Wortel memiliki kandungan gula yang tinggi, sebaiknya diberikan sesekali saja.

Makanan pokok kelinci adalah rumput (80% dari makanan), sejumlah kecil sayuran segar (15% dari makanan), serta 5% makanan pelet berkualitas dan sehat.

 

8. Kelinci ternyata harus banyak minum

Ternyata kelinci membutuhkan pasokan air yang banyak. Kelinci dapat mengonsumsi sekitar 10 mililiter air per 100 gram berat badannya. Nah jika kalian memiliki kelinci seberat 1 kg, ya tinggal dihitung sendiri ya.

Perlu diingat untuk mengganti air setiap hari dan bersihkan mangkuknya secara teratur. Kelinci lebih suka meminum air di dalam mangkuk.

 

9. Kelinci bersifat “crepuscular”

Banyak orang mengira kelinci termasuk hewan nokturnal, yaitu hewan yang tidur di siang hari serta aktif pada malam hari. Tetapi faktanya tidak seperti itu.

Kelinci termasuk dalam golongan crepuscular yaitu hewan yang paling aktif diwaktu senja dan fajar.

 

10. Kelinci mengekspresikan kebahagiaan melalui ‘binky’

Saat kelinci merasa bahagia, kelinci akan melakukan binky. Saat melakukan binky, kelinci melompat ke udara dan menggerakkan kepala serta tubuh ke arah yang berlawanan, baik itu berdiri diam atau berlari.

Jentikan cepat kepala dan telinga disebut half-binky yang juga merupakan tanda kebahagiaan.

 

Gerakan binky yakni cara kelinci memberi tahu bahwa mereka cukup bahagia dengan kehidupan mereka secara umum.

 

11. Kelinci sangat higienis

sumber : pixabay.com

Kelinci sangat higienis serta senang membersihkan tubuhnya. Cara kelinci membersihkan tubuh yakni dengan menjilati tubuhnya sama seperti kucing. Dengan ini kelinci tidak perlu dimandikan seperti hewan peliharaan lainnya.

 

12. Kelinci tidak dapat muntah

Sistem pencernaan pada kelinci tidak bergerak secara terbalik, itu artinya kelinci tidak akan bisa muntah. Bulu-bulu yang tertelan sesaat membersihkan tubuhnya, kelinci akan mengantisipasinya dengan memakan banyak serat, sehingga bulu yang tertelan akan keluar melalui saluran pencernaan.

 

13. Kelinci membutuhkan banyak olahraga

Kelinci yang dipelihara di dalam maupun di luar ruangan akan memerlukan banyak olahraga.

Pemilik seharusnya menyediakan tempat yang aman, sehingga mereka bisa berlari, melompat, bersembunyi, menggali, berdiri serta berbaring akan memberikan pengalaman kelinci seperti layaknya kehidupan di alam liar. Kelinci muda yang tidak mempunyai cukup ruang akan lebih rentan mengalami patah tulang.

 

Rumah kelinci sebaiknya cukup besar supaya bisa melakukan tiga lompatan dan meregangkan otot tubuhnya. Umumnya kandang kelinci yang idelal mempunyai panjang kurang lebih 180 cm serta tinggi 60 cm.

 

14. Telinga kelinci mempunyai banyak fungsi

Kelinci mempunyai ukuran telinganya yang panjang, dengan demikian pendengaran kelinci pun juga akan semakin baik. Bentuk telinga kelinci sangatlah unik, serta memiliki kemampuan untuk berputar 180 derajat dengan begitu mereka dapat menemukan sumber suara dengan tepat.

 

Telinga kelinci juga berfungsi sebagai pengatur suhu tubuh. Kelinci tidak dapat berkeringat sebagai gantinya, kelinci akan memakai permukaan telinga yang panjang untuk memancarkan panas berlebih, namun sebaiknya pemilik harus menyediakan tempat yang teduh dan sejuk supaya kelinci tidak kepanasan.

 

15. Bayi kelinci lahir dengan mata tertutup

Bayi kelinci lahir dengan mata tertutup. Ketika terbuka, mata kelinci dapat berputar 360 derajat. Sehingga sangat susah menangkap kelinci karena mereka bisa melihat ke segala arah. Kelinci mempunyai titik buta kecil tepat di depan wajahnya.

 

16. Kelinci adalah hewan yang sangat cepat

Fakta unik kelinci yang terakhir adalah kelinci bisa bergerak dengan kecepatan mencapai 30 km/jam. Ini termasuk kemampuan kelinci dalam melompat antara ketinggian 1 sampai 1,5 meter dan lebih dari 2,5 meter secara horizontal. Sulit untuk bisa menangkap kelinci yang melarikan diri.

 

Nah itulah beberapa informasi dan fakta-fakta unik tentang kelinci, semoga bermanfaat dan menambah wawasan kita. Jangan lupa share ya.

Related Posts

Posting Komentar