fakta unik tentang burung pelatuk - sumber gambar pixabay.com |
6 Fakta Unik Burung
Pelatuk, Si Pematuk Pohon
Woodpecker atau lebih populer
dengan nama burung pelatuk oleh orang Indonesia adalah jenis burung yang mempunyai
tingkah laku yang unik jika dibandingkan dengan semua jenis burung yang ada di
dunia. Burung pelatuk lebih senang tinggal di hutan belantara dengan banyak pepohonan
serta kayu yang menjadi tempat kesukaannya.
Populasi burung pelatuk
tersebar di seluruh dunia, kecuali Selandia Baru, Australia dan juga Madagaskar.
Nah kali ini tulisanjaya.com akan memberikan informasi serta beberapa fakta unik
tentang burung pelatuk yang perlu kalian ketahui. Yuk simak berikut ini!
1.
Mengapa Mematuk Pohon ?
Sama seperti hewan lain,
burung pelatuk juga mempunyai cara uniknya sendiri untuk memperoleh makanannya.
Contohnya, burung elang botak terbang ke permukaan air lalu mencelupkan kakinya
ke dalam air untuk menangkap ikan.
Begitu juga burung
pelatuk yang memiliki strategi berbeda. Saat burung pelatuk melihat serangga
atau semut di antara pepohonan dan kayu, mereka mulai mematuk untuk memperolehnya.Menariknya,
saat mereka membuat bukaan pada kulit pohon, burung pelatuk akan memakai lidahnya
yang panjang untuk menangkap serangga atau semut tersebut.
2.
Burung Pelatuk Punya Lidah Yang Panjang
Lidah burung pelatuk umumnya
mempunyai panjang 10 cm atau sekitar 3 kali lipat dari panjang paruh burung
tersebut. Struktur lidah dari seluruh spesies burung pelatuk mempunyai tekstur
semacam duri serta lengket yang berfungsi untuk menangkap serangga pada kayu
dan lubang pepohonan.
Saat tidak dipergunakan,
secara sendirinya lidah ini akan tersimpan di antara tengkorak kepala belakang
dari burung pelatuk tersebut.
3.
Kecepatan Patukan Burung Pelatuk Sangat Cepat
sumber gambar : pixabay.com |
Hal yang paling unik
dari burung pelatuk yaitu kebiasaannya yang selalu mematuk benda keras, misalnya
kayu dan pohon. Kecepatan dari patukan burung pelatuk dapat mencapai 20 patukan
tiap detik. Setiap harinya, seekor burung pelatuk mampu mematuk hingga mencapai
10 hingga 12 ribu kali.
Ketika mematuk, umumnya
burung pelatuk akan mengeluarkan bunyi-bunyi yang unik, seperti sedang
berceloteh atau mengeluarkan bunyi seperti alarm.
4.
Burung Pelatuk Setia Kepada Pasangannya
Burung pelatuk adalah
jenis hewan monogami yang berarti Cuma mempunyai satu pasangan saja selama
hidupnya untuk berkembang biak. Sepasang burung pelatuk akan hidup pada satu
sarang yang sama. Burung pelatuk betina bisa bertelur antara 3 hingga 5 telur
dan memerlukan waktu sampai dua minggu untuk menetaskan semua telur-telur
tersebut.
Setelah berusia 20 hingga
30 hari, umumnya anak dari burung pelatuk telah siap untuk meninggalkan sarang dan
mulai mencari makanan.
5.
Burung Pelatuk Mempunyai Tengkorak Kepala Yang Kuat
Jika dibandingkan
dengan jenis burung kebanyakan, ternyata burung pelatuk mempunyai tengkorak kepala
yang paling kuat dan kokoh. Meskipunpun kepala mereka terguncang karena getaran
patokan sebanyak ribuan kali setiap harinya, burung pelatuk tidak pernah mempunyai
masalah pada bagian kepala mereka. Itu berarti tengkorak kepala burung pelatuk
sangatlah kuat.
6.
Beberapa Spesies Burung Pelatuk Terancam Punah
Burung pelatuk mempunyai
ratusan spesies yang populasinya tersebar di beberapa bagian benua. Di antara begitu
banyak spesies burung pelatuk, terdapat beberapa spesies yang paling populer, misalnya
downy, pileated, dan juga jenis red headed. Akan tetapi, keberadaan mereka sekarang
ini terancam punah karena habitat mereka terancam serta adanya polusi udara.
Nah, itulah beberapa
fakta unik tentang burung pelatuk yang perlu untuk diketahui. Semoga informasi
ini bermanfaat dan dapat menambah wawasan kita seputar burung pelatuk. Jangan
lupa share dan berikan komentar yang positif.
Posting Komentar
Posting Komentar