Dapat Menyuburkan Tanaman, Berikut 5 Fakta Tentang
Petirsumber : pixabay.com
Petir yang sering kita sebut juga dengan halilintar
atau kilat biasanya terjadi ketika musim hujan. Ciri khas petir yaitu nampak
kilatan cahaya putih dan terang lalu disusul dengan suara gemuruh atau ledakan
yang menggelegar serta keras. Nah dibawah ini tulisanjaya.com akan memberikan beberapa informasi dan fakta menarik tentang petir.
1. Kecepatan Petir Yang Menakjubkan
Sambaran petir dapat bergerak dengan sangat cepat.
Yaitu dengan kecepatan cahaya atau kira-kira 670 juta mph. Sambaran petir akan
bergerak rata-rata pada kecepatan 270 ribu mph. Ini berarti untuk menempuh perjalanan
ke bulan hanya ditempuh dengan waktu 55 menit saja. Ini juga berarti perjalanan
dari London ke Bristol ditempuh dengan waktu 1,5 detik saja. Super cepat bukan?
2. Daerah Paling Sering Disambar Petir
Danau Maracaibo yang terletak di Venezuela adalah
daerah yang sering disambar petir. Petir besar bahkan terjadi kurang lebih
selama 140 sampai 160 malam dalam satu tahun. Setiap malam akan terjadi sekitar
27 petir setiap menit yang dapat berlangsung selama 10 jam pada suatu waktu.
Jadi kalau dihitung dalam satu malam, Danau Maracaibo terkena sambaran petir kira-kira
40 ribu kali.
3. Helikopter Menimbulkan Petir
Terdapat sebuah penelitian yang tak terduga yaitu bahwa
helikopter ternyata bisa menimbulkan sambaran petir yang terisolasi. Ketika
terbang di udara, helikopter mendapatkan muatan negatif, jadi kalau helikopter
terbang mendekat dengan daerah yang bermuatan positif, contohnya hujan es atau
pangkal awan cumulonimbus, helikopter dapat menyebabkan terjadinya sambaran
petir.
4. Petir Mampu Menghancurkan Pohon
5. Petir Bisa Membuat Tanaman
Menjadi Subur
Salah satu faktor yang membuat tumbuhan bisa menyerap nitrogen yaitu dengan mengandalkan proses yang dinamakan fiksasi Nitrogen. Walaupun sebagian besar dari proses ini dilakukan oleh ganggang dan bakteri, panas ekstrim yang dihasilkan dari sambaran petir menimbulkan nitrogen akan berikatan bersama oksigen untuk menghasilkan nitrogen oksida yang melebur dengan kelembaban udara kemudian turun ketika hujan dan menyirami tumbuhan dengan air yang kaya akan nitrat.
6. Perbedaan Guntur dan Petir
Kecepatan petir hampir sama dengan kecepatan cahaya.
Kecepatan petir mencapai 300 juta meter setiap detik. Oleh karena itu, kita dapat
langsung melihat kilatan cahaya putih terang sesaat setelah terjadinya petir. Sedangkan
guntur bergerak berdasarkan kecepatan suara mencapai 330 meter per detik
sehingga menimbulkann sambaran petir dan suara guntur terjadi tidak secara bersamaan.
Biasanyanya, guntur terjadi karena pemanasan ekstrem
petir yang mengakibatkan udara di sekitarnya jadi mengembang secara eksplosif.
Pengembangan udara inilah yang menyebabkan terjadinya gelombang kejut, selanjutnya
berubah menjadi gelombang bunyi yang keras menggelegar yang dinamakan dengan
guntur.
Uniknya, jika petir terjadi berdekatan dengan posisi
kita atau kurang lebih 100 meter, maka guntur akan terdengar seperti tepukan
atau bunyi patahan, selanjutnya disusul suara ledakan keras. Tetapi, jika
posisi kita jauh dari petir, maka guntur cuma akan terdengar seperti suara gemuruh.
Nah itulah 6 fakta menarik tentang petir yang perlu
kita ketahui. Jika kalian takut dengan sambaran petir, berikut ada beberapa
tips mencegah serta menghindari sambaran petir berikut ini.
1. Ketika Berada di Luar Ruangan
Sambaran petir sangat berpotensi kepada manusia terlebih
jika kita berada pada kondisi alam terbuka. Oleh karena itu, untuk menghindari
terjadnya sambaran petir kita dapat menerapkan cara berikut ini.
- Jangan berlindung dibawah bangunan atau benda yang
terbuat dari bahan logam.
- Jangan berlindung di bawah sayap pesawat terbang.
- Jauhi tiang listrik atau semacamnya.
- Ketika terjadi sambaran petir, segera jongkok dan rapatkan
kedua kaki
- Hindari berdiri dengan bergerombol
2. Ketika Berada di Dalam Ruangan
Petir selain berpotensi menyambar di luar rungan,
petir juga dapat menyambar sebuah bangunan serta menembusnya. Di bawah ini
adalah cara menghindari sambaran petir ketika berada di dalam ruangan diantaranya
:
- Cabut kabel dari stop kontak dan matikan semua peralatan
elektronik.
- Jauhi handphone dan telepon.
- Jauhi pipa air atau saluran air.
- Gunakan sandal dari bahan karet
Nah demikian pembahasan tentang petir, fakta serta
cara mencegah dan menghindari sambaran petir. Semoga bermanfaat dan bisa
menambah wawasan kita. Jangan lupa tinggalkan komentar ya!
Posting Komentar
Posting Komentar