7 Fakta Unik Tentang Kungkang, Hewan Terlambat di Dunia

fakta unik tentang kungkang - sumber gambar pixabay

7 Fakta Unik Tentang Kungkang, Hewan Terlambat di Dunia

Hewan kungkang merupakan hewan yang bergerak sangat lambat. Hal ini dikarenakan oleh tingkat metabolisme yang rendah, jadi membuat mereka tidak melakukan banyak hal di sepanjang hari. Kungkang dibagi menjadi dua golongan, yaitu kungkang berjari tiga dan berjari dua. Habitat kungkang berada di seluruh hutan Amerika Selatan dan Tengah. Nah, berikut ini tedapat beberapa fakta unik tentang kungkang yang perlu kalian ketahui. Yuk simak berikut ini.

 

1. Kungkang Mempunyai Metabolisme Sangat Rendah

Jika dibandingkan dengan mamalia lain yang berukuran sama, kungkang mempunyai metabolisme yang sangat rendah. Disamping itu, suhu tubuhnya juga rendah, yaitu sekitar 30 hingga 34°C. Karena sistem metabolisme yang rendah, kungkang dapat bertahan hanya dengan sedikit makanan. Dibutuhkan waktu berhari-hari untuk dapat mencerna makanan yang dia makan.

 

Sedangkan hewan lain hanya memerlukan waktu beberapa jam saja untuk mencerna makanan yang dikonsumsi. Metabolisme lambat ini juga menyababkan gerakannya menjadi lambat. Saking lambatnya, sehingga lumut dapat tumbuh pada punggungnya.

 

2. Kungkang Tidur Selama 15 Jam Dalam Sehari

Manusia akan merasa segar setelah tidur selama 7 hingga 8 jam dalam sehari. Tetapi, kungkang dapat tidur dua kali lebih lama dibandingkan manusia. Waktu tidur kungkang rata-rata 15 jam dalam sehari. Bahkan, jenis kungkang tenggorokan cokelat dapat tidur sampai 18 jam dalam sehari.

 

Sedangkan waktu yang tersisa mereka pakai untuk makan, memanjat serta bergelantungan di atas pohon. Kungkang termasuk hewan nokturnal, mereka akan tidur di siang hari. Pada malam hari mereka akan aktif bergerak. Mereka dapat tidur dengan cara bergelantungan di atas pohon atau tidur di dahan-dahan pohon yang berukuran cukup besar.

 

3. Kungkang Bergerak Dengan Kecepatan Kurang Dari 3 Meter per Menit

Kungkang bergerak dengan kecepatan kurang dari 3 meter setiap menit. Mereka membutuhkan waktu untuk menggerakkan tangan dan kakinya. Saat menghadapi bahaya, kungkang dapat meningkatkan kecepatan hingga 4,5 meter per menit. Ini jarang dilakukan kungkang karena akan menghabiskan energi mereka.

 

4. Makanan Kungkang Adalah Daun, Buah, dan Ranting

Apa sih makanan kungkang? Untuk kungkang yang berjari tiga, mereka hanya memakan tunas muda daun dan juga ranting yang halus. Sedangkan, kungkang yang berjari dua dapat memakan banyak jenis makanan, misalnya ranting, daun, buah, serangga sampai tikus yang berukuran kecil.

 

Karena sistem metabolismenya sangat lambat, kungkang hanya memerlukan sedikit makanan. Kungkang akan makan di malam hari, hanya saat mereka aktif bergerak. Perlu waktu beberapa hari untuk dapat mencerna makanan yang telah mereka makan.

 

5. Buang Air Besar Setiap 1 Hingga 3 Minggu Sekali

Fakta unik kungkang selanjutnya adalah tentang buang air besarnya. Kungkang hanya buang air besar dalam 1 hingga 3 minggu sekali. Ketika "panggilan alam" ini datang, kungkang akan turun dari pohon kemudian buang air besar di tanah. Kotoran kungkang juga bermanfaat untuk menyuburkan tanah.

 

Kungkang dapat kehilangan sepertiga dari seluruhan berat tubuhnya saat mereka buang air besar. Bukan hanya itu, ukuran perut kungkang akan menyusut ketika buang air besar dan perutnya akan terlihat mengempis.

 

sumber gambar : piqsels

6. Kungkang Biasanya Melahirkan Anaknya Dengan Posisi Terbalik

Seperti hewan pada umumnya, kungkang juga melakukan proses perkawinan. Umumnya, kungkang betina akan berteriak untuk memanggil kungkang jantan untuk memulai proses perkawinan. Dibutuhkan waktu yang lama bagi pejantan untuk bisa mendekati betina. Setelah keduanya berdekatan, proses perkawinan akan terjadi sangat singkat, hanya membutuhkan waktu hitungan detik.

 

Kemudian, kungkang betina akan hamil selama 6 hingga 10 bulan. Masa kehamilan kungkang berbeda-beda pada setiap spesies. Ketika sudah tiba waktunya untuk melahirkan, kungkang akan melahirkan anaknya dengan posisi terbalik. Saat dilahirkan, bayi kungkang mempunyai berat tubuh 11 ons atau sekitar 317 gram. Bayi kungkang ini akan tetap bersama induknya sampai umur 6 bulan.

 

7. Populasi Kungkang Terancam Punah

Populasi kungkang terus menurun setiap tahunnya. Kungkang termasuk dalam kategori hewan yang terancam. Pada tahun 2012 hanya tersisa 100 ekor kungkang kerdil (Bradypus pygmaeus) yang tersisa pada habitat aslinya. Lalu apa yang membuat populasi kungkang terus berkurang?

 

Ternyata, hutan mangrove di Pulau Escuda yang menjadi tempat tinggal kungkang banyak yang ditebang oleh nelayan lokal. Untuk menurunkan angka kematian kungkang, maka dilakukan upaya penanaman kembali hutan mangrove yang telah gundul.

 

Nah, itulah beberapa fakta unik tentang kungkang, hewan yang bergerak sangat lambat. Semoga bermanfaat dan dapat menambah pengetahuan kita. Jangan lupa share dan tinggalkan komentar!

 

Related Posts

Posting Komentar