Cara Membalut Luka Dengan Benar

 

cara membalut luka yang benar - sumber gambar fimela.com

Cara Membalut Luka Dengan Benar

Membalut luka adalah hal yang begitu penting dalam hal perawatan luka. Tindakan ini dilakukan bertujuan untuk mencegah luka dari infeksi, benda asing, ataupun gesekan yang bisa memperburuk luka tersebut.

 

Tidak semua luka memerlukan langkah pembalutan, luka lecet yang hanya menyebabkan titik-titik perdarahan tidak perlu melakukan tindakan pembalutan dan cukup biarkan terbuka dengan cara mengoleskan cairan antiseptik saja.

 

Luka lecet kecil bisa dibalut dengan mudah memakai plester yang dapat kalian beli dipasaran. Luka potong maupun luka yang cukup dalam akibat benda tajam ataupun yang lainnya perlu melakukan tindakan pembalutan yang kompleks.

 

cara membalut luka

Cara Membalut Luka Dengan Benar

Sebelum membalut luka, kalian harus mempersiapkan bahan serta alatnya terlebih dahulu, diantaranya sarung tangan, air steril, kassa steril, plester, cairan antiseptic, kantong sampah dan juga elastic band jika diperlukan. Berikut cara membalut luka dengan benar :

  1. Pertama cucilah terlebih dahulu tangan kalian sebelum melakukan tindakan.
  2. Selanjutnya pakai sarung tangan untuk melindungi diri dari darah.
  3. Kemudian bersihkan luka dari kotoran yang terlihat, caranya dengan menyiramkan air steril sambil mengusapkan kassa perlahan-lahan pada luka.
  4. Setelah kotoran bersih, kemudian keringkan luka dengan cara tepuk-tepuk perlahan memakai kassa steril.
  5. Selanjutnya usapkan cairan antiseptic dengan cara memutar dari dalam luka (bagian tengah luka) ke arah luar (bagian kulit sehat) sampai kira-kira 1 - 2 cm dari tepi luka.
  6. Berikan salep jika dibutuhkan, lalu tutup menggunakan kassa steril.
  7. Plester pada bagian tepi kassa, atau balut menggunakan elastic band jika daerah luka luas  atau masih berdarah.
  8. Gantilah balutan ini 2 – 3 kali setiap hari atau jika kassa terlihat kotor.

 

Beberapa hal lain yang harus diperhatikan yaitu sebagai berikut :

Luka Terinfeksi

Jika luka tampak kemerahan, bengkak, nyeri dan mengeluarkan nanah, kalian harus segera ke dokter untuk memperoleh pengobatan lebih lanjut. Tetapi jika dokter memperbolehkan untuk mengganti balutan sendiri di rumah, maka kalian harus rutin mengkompres luka menggunakan kassa lembab supaya nanah terserap pada kassa. Kassa juga harus diganti 2 - 3 kali sehari atau lebih jika nampak kotor.

 

Luka Perdarahan Aktif

Jika setelah dibalut dengan cara di atas darah masih tampak mengalir dari balutan, berikan kassa yang tebal pada luka kemudian balut dengan elastic band. Balutan dengan elastic band berfungsi untuk menekan sumber perdarahan. Tetapi harus diingat balutan tidak boleh terlalu kuat supaya aliran darah tetap lancar. Jika perdarahan tidak berhenti setelah 4 - 5 menit, segeralah ke dokter untuk memperoleh penanganan lebih lanjut.

 

Nah, itulah cara membalut luka dengan benar yang bisa anda praktekkan ketika mengalami luka. Semoga bermanfaat dan jangan lupa bagikan.

Related Posts

Posting Komentar