Cara Mengatasi Air Sumur Kuning dan Berminyak
Air sumur adalah sumber
air bersih yang memiliki peranan penting di dalam kehidupan. Air dipakai untuk
keperluan sehari-hari, untuk minum, memasak, serta untuk mandi. Tetapi
bagaimana jika kondisi air sumur kuning dan berminyak? Tentu kondisi air yang
demikian tidak dapat digunakan.
Seperti diketahui, air
yang bersih dan sehat mempunyai ciri tidak berbau, tidak berwarna, dan tidak
berasa. Jika air sumur berwarna kuning dan juga berminyak, ini berarti air
tersebut tidak bersih dan tidak sehat. Air yang demikian, sebaiknya jangan
dikonsumsi. Berikut ini beberapa cara mengatasi air sumur kuning dan berminyak
serta penyebabnya.
![]() |
air sumur kuning dan berminyak - gambar daedi.com |
Penyebab
Air Sumur Kuning dan Berminyak
Air sumur yang berwarna
kuning dan berminyak, pasti akan menimbulkan rasa jijik bagi orang yang ingin
menggunakannya. Apalagi mengingat keadaan air yang seperti ini biasanya juga
disertai adanya bau yang tidak sedap.
Misalnya saja bau karat
besi, amis, dan terkadang air juga terasa berlendir ketika disentuh. Air sumur yang berwarna kuning dan berminyak dapat
disebabkan karena beberapa faktor.
Ada yang disebabkan karena
bakteri atau makhluk hidup, ada juga yang disebabkan oleh unsur di dalam tanah,
dan bisa juga karena peralatan yang digunakan. Beberapa penyebab air sumur
kuning dan berminyak, diantaranya sebagai berikut.
Faktor
Tanah
Air sumur yang kuning
dan berminyak dapat dikarenakan oleh tanah tempat sumur tersebut. Sumur yang
berada bekas daerah rawa-rawa, airnya akan berwarna kuning dan nampak
berminyak. Hal ini dikarenakan oleh kandungan mangan serta zat besi yang ada di
tanah tersebut lumayan tinggi.
Selain mengakibatkan
air berwarna kuning dan berminyak, unsur mangan dan zat besi juga berbahaya
bagi kesehatan kita. Hal ini karena mangan dan zat besi termasuk unsur logam
yang dapat menjadi racun jika masuk ke dalam tubuh, atau dikonsumsi oleh
manusia.
Bakteri
Penyebab lain dari air
sumur berwarna kuning dan berminyak yaitu terdapat bakteri yang disebut bakteri
besi. Bakteri besi ini tidak mengakibatkan penyakit. Sehingga bakteri ini tidak
berbahaya bagi makhluk hidup. Namun, bakteri ini dapat menyebabkan bau tidak
sedap pada air sumur.
Lumut
Lumut dapat menyebabkan
air sumur berubah warna jadi kuning dan berminyak. Tumbuhan air ini juga dapat
menyebabkan air menjadi berbau tidak sedap seperti bau amis, dan air tampak
berlendir. Lumut akan tumbuh jika sumur kurang mendapatkan sinar matahari dan jarang
dibersihkan.
Pipa
Air sumur yang berwarna
kuning dan berminyak juga dapat disebabkan oleh peralatan yang digunakan, contohnya
pipa air. Walaupun air sumur bersih, namun jika pipa yang digunakan sudah berkarat
dan tua, dapat menyebabkan air sumur menjadi kotor, berbau dan berwarna kuning.
Cara
Mengatasi Air Sumur Kuning Dan Berminyak
Karena air merupakan
kebutuhan pokok, sehingga kebersihan air harus selalu diperhatikan. Air sumur
yang berwarna kuning dan berminyak, tidak memenuhi standar kesehatan untuk dikonsumsi
dan untuk kebutuhan lainnya.
Jika air sumur tidak
memenuhi kriteria, maka perlu dicari solusinya sebelum air dikonsumsi. Nah,
berikut ini beberapa cara mengatasi air sumur kuning dan berminyak.
1. Menggunakan
Tawas
![]() |
tawas - gambar wikipedia |
Tawas merupakan sejenis
batu berbentuk kristal bening seperti gula batu. Benda ini diyakini dapat
dipakai untuk menjernihkan air sumur yang berwarna kekuningan atau berwarna
keruh. Cara kerja tawas yaitu dengan mengikat kotoran yang menyebabkan warna
kuning serta mengendapkannya di bawah.
Pemakaian tawas ini sangat
mudah. Cukup hanya dengan melarutkan 1 kilogram tawas dengan air. Kemudian
masukkan larutan tadi ke dalam air sumur. Setelah pemberian tawas, sebaiknya sumur tidak digunakan terlebih
dulu selama 1 - 2 hari, sampai air sumur menjadi jernih kembali.
2. Menggunakan
Ijuk
Ijuk adalah bahan untuk
membuat sapu lantai juga dapat dipakai untuk menjernihkan air sumur yang
berwarna kuning dan berminyak.
![]() |
ijuk - gambar bukalapak.com |
Cara penggunaannya yaitu
ikat ijuk menjadi bentuk lingkaran, kemudian susun hingga beberapa buah. Kemudian
ikat menjadi satu, beri pemberat di bawahnya, lalu masukkan ke dalam sumur
selama 1 - 2 hari.
3. Memakai
Arang Tempurung Kelapa
Kandungan karbon aktif
yang terdapat di dalam arang tempurung kelapa dapat mengikat kotoran yang menimbulkan
warna kuning dan berminyak pada air sumur. Caranya adalah bungkus arang menggunakan
kain, kemudian masukkan ke dalam sumur. Dalam 1 - 2 hari, air sumur menjadi
jernih dan tidak berwarna kuning serta berminyak.
4. Menggunakan
Mesin Filter Air
Cara terakhir untuk
menghilangkan warna kuning pada air sumur yaitu dengan memakai mesin filter
air. Mesin ini dapat dibeli di toko-toko bangunan. Cara kerja mesin ini yaitu
dengan menyaring kotoran penyebab warna kuning dan minyak pada air.
Nah, itulah tadi
beberapa cara mengatasi air sumur kuning dan berminyak yang bisa diterapkan.
Semoga bermanfaat dan jangan lupa share.
Posting Komentar
Posting Komentar