Beberapa Fakta Tentang Yeti, Makhluk Misterius dari Himalaya

 

fakta tentang Yeti - gambar merdeka.com

Beberapa Fakta Tentang Yeti, Makhluk Misterius dari Himalaya

Dari dulu sampai sekarang, fenomena unik dan penuh misteri selalu menjadi perbincangan yang hangat. Mulai dari UFO, segitiga bermuda sampai makhluk misterius yang bernama Yeti.

 

Yeti atau jenis primata besar yang mirip manusia dipercaya menghuni wilayah pegunungan Himalaya. Nama Yeti digunakan secara luas oleh penduduk asli di wilayah tersebut. Yeti adalah bagian kisah mitologi dan sejarah bagi mereka. Berikut ini beberapa fakta tentang Yeti.

 

1. Teori Yeti telah ada sejak tahun 1986

Pada tahun 1986, pendaki yang berasal Italia bernama Reinhold Messner, mengklaim jika makhluk misterius ini merupakan spesies beruang yang terancam punah. Entah itu beruang coklat Himalaya atau beruang biru Tibet yang dapat berjalan menggunakan kaki belakang mereka.

 

Reinhold Messner menyebutkan telah membunuh seekor 'Yeti' ketika menjumpainya di Nepal. Ini berarti salah satu spesies ini menjadi terancam punah.

 

2. Daily Mail ikut terlibat

Surat kabar Daily Mail Inggris juga mengirim ekspedisi ke Nepal di tahun 1953. Mereka mencetak sebuah artikel setahun berikutnya mengenai penemuan kulit kepala Yeti. Namun saat melihat laporan mereka, Profesor Frederic Wood Jones berpendapat jika itu bukanlah kulit kepala dan bukan juga berasal dari jenis kera.

 

3. Suka meninggalkan jejak di salju

Konon makhluk bernama Yeti ini suka meninggalkan jejak di salju dan tinggal di pegunungan Himalaya. Walaupun terdapat puluhan ekspedisi di pengunungan terpencil di Nepal, Rusia, Cina, keberadaan Yeti masih sulit ditemukan.

 

Yeti dipercaya mempunyai tubuh berotot dan memiliki rambut abu-abu gelap atau coklat kemerahan. Berat tubuhnya diperkirakan bisa mencapai 90 hingga 170 kilogram.

 

fakta tentang yeti - gambar kompas.com

4. Ekspedisi-ekspedisi terbaru juga belum bisa mengungkap

Para peneliti dan penggemar Yeti terus melakukan ekspedisi hingga sekarang, tetapi mereka belum juga menemukan apapun mengenai keberadaan Yeti.

 

Akan tetapi semua ini tidak mencegah orang-orang yang fanatik dan berpendapat sosok Yeti yang sesungguhnya masih di luar sana.

 

5. Yeti Bukan Makhluk Primata

Banyak orang menyebutkan bahwa Yeti merupakan makhluk primata dari jaman prasejarah itu tinggal di belantara salju Himalaya.

 

Tetapi sebuah kajian baru menyebutkan jika semua bukti fisik menunjukkan Yeti ini berasal dari jenis beruang.

 

Profesor Denmark yang bernama Dr Charlotte Lindqvist adalah seorang pakar yang bertanggung jawab dalam menyudahi mitos tentang Yeti yang diwariskan dari jaman dahulu di Nepal.

 

"Temuan kami mengukuhkan jika dasar-dasar biologis tentang Yeti bisa ditemukan dalam beruang-beruang setempat," kata Profesor Charlotte.

 

Nah, itulah beberapa fakta tentang Yeti. Apakah kalian masih percaya bahwa Yeti itu ada? Semoga bermanfaat dan jangan lupa share.

Related Posts

Posting Komentar